Mengapresiasi Film Indonesia

Pernah mendapat kembalian berupa permen ketika berbelanja?
Suara gending di malam hari berubah menjadi teror.
Perjuangan seorang bocah bernama Julio.
Mari mengintip berbagai perilaku aneh manusia.

View this email in your browser

Bersama Kineria Mengapresiasi Film Indonesia

kineria, Mari nikmati film-film pendek Indonesia berkualitas dari berbagai genre di Kineria. Bulan ini, karya para sutradara muda berbakat dari berbagai penjuru nusantara siap untuk dijadikan alternatif tontonan di bulan Agustus. Ingin tahu lebih banyak mengenai beberapa film terbaru yang telah hadir di Kineria? Mari baca ulasan-ulasannya berikut ini:

Mari mengintip berbagai perilaku aneh manusia yang menimbulkan tanda tanya. Film arahan Adyatma Abhirama ini mengisahkan tentang seorang pemuda saat ia mengamati kejanggalan yang dilihatnya dalam diri seorang pengemis di sebuah stasiun kereta api. Apa alasan sang pengemis melakukan hal yang tidak wajar itu? Apa pesan tersirat yang ingin disampaikan oleh sang pembuat film melalui karyanya ini? Baca ulasan kami tentang film "Djanggal" di sini. Tonton juga filmnya di sini

Pendaftaran Kompetisi Film Non-Bioskop #PialaMaya2014

Film jenaka yang dibuat oleh dua siswi SMP asal Purbalingga ini tampil memukau bermodalkan ide cerita yang dekat dengan keseharian, namun dikisahkan dengan sangat solid. Apakah Anda pernah mendapat kembalian berupa permen ketika berbelanja? Mari kita simak problema seorang anak yang menghadapi kesulitan karena praktek menyimpang yang kian dianggap biasa ini. Baca ulasan kami tentang film “Langka Receh di sini. Tonton juga filmnya di sini.

Paduan antara film horor dan kentalnya latar budaya Jawa membuat “Gending Tengah Malam” karya Dedy Syahputra menjadi sebuah tontonan yang dapat menaikkan bulu kuduk. Ketika seorang pemuda pulang ke kampung halaman sepeninggal kedua orangtuanya dan menempati sebuah rumah tua, kejadian-kejadian aneh yang diawali dengan suara gending di malam hari berubah menjadi teror yang menakutkan. Baca ulasan kami tentang film “Gending Tengah Malam” di sini. Tonton juga filmnya di sini

Sebuah film mengenai kemiskinan tidak selalu hadir dengan eksploitatif. “Konjak Julio” yang merupakan finalis Open Competition, Erasmus Huis International Documentary Film Festival 2013, bercerita mengenai perjuangan seorang bocah bernama Julio setelah peristiwa Referendum di Timor Timur. Meli R. Hadjo menuturkan kisah muram ini dengan apa adanya, tanpa ingin mendorong penonton untuk berurai air mata. Baca ulasan kami tentang film "Konjak Julio"

Like Kineria

Follow Kineria

Cara Nonton

Cara Submit Film